Hari dan Tanggal : Minggu, 11 Mei 2025
Waktu : 09.00 – 15.00 WIB
Lokasi : Desa Kertarahayu, Kec. Setu
Kertarahayu, 11 Mei 2025 — Dalam upaya memperkuat nilai-nilai kebangsaan dan menumbuhkan rasa cinta tanah air melalui pelestarian budaya lokal, Kelompok 6 Mahasiswa Semester 2 Program Studi Manajemen Universitas Bina Sarana Informatika Kampus Cikarang melaksanakan program bertema “Menjaga Harmoni Budaya Lewat Nada: Peran Karawitan dalam Pendidikan Kewarganegaraan” di Desa Kertarahayu, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi.
Program ini merupakan bagian dari kegiatan pengabdian masyarakat yang berfokus pada integrasi seni tradisional Jawa, khususnya karawitan, ke dalam konteks pendidikan kewarganegaraan. Dengan melibatkan masyarakat lokal, pelajar, dan para seniman karawitan setempat, kegiatan ini bertujuan untuk membangun kesadaran akan pentingnya pelestarian budaya sebagai bagian dari identitas nasional.
“Kami percaya bahwa seni karawitan bukan hanya warisan budaya, tetapi juga sarana pendidikan karakter dan kebangsaan. Melalui musik tradisional, kita belajar tentang harmoni, kerjasama, dan nilai-nilai luhur yang sejalan dengan semangat kewarganegaraan,” ujar ketua Kelompok 6.
Kegiatan ini mencakup lokakarya karawitan, diskusi terbuka tentang budaya dan kewarganegaraan, serta pertunjukan seni yang melibatkan generasi muda desa. Antusiasme warga, terutama anak-anak dan remaja, menunjukkan bahwa pendekatan kultural mampu menjadi jembatan efektif dalam pendidikan non-formal yang berkelanjutan.
Dengan program ini, Kelompok 6 berharap dapat mendorong masyarakat, khususnya generasi muda, untuk lebih aktif dalam menjaga warisan budaya sebagai bagian dari praktik kewarganegaraan yang hidup dan relevan.
Baca Juga: Mahasiswa UBSI Gelar Pengabdian Masyarakat dengan Tema “Asiknya Belajar Gotong Royong Sejak Dini”