Dalam upaya meningkatkan literasi keuangan di kalangan generasi muda, Universitas Bina Sarana Informatika (BSI) menyelenggarakan seminar bertajuk “Edukasi dan Inklusi Pasar Modal” yang dilakukan secara daring melalui platform Zoom. Seminar ini menghadirkan narasumber dari Bursa Efek Indonesia (BEI) dan Phillip Sekuritas Indonesia, yang memberikan wawasan mendalam tentang pentingnya pemahaman pasar modal bagi mahasiswa. Program ini bertujuan untuk memperkenalkan mahasiswa pada berbagai aspek investasi di pasar modal, sekaligus memberikan arahan praktis agar mereka mampu mengelola keuangan dengan lebih bijaksana.
Seminar ini membahas berbagai aspek penting terkait literasi keuangan dan pasar modal. Dalam pemaparannya, narasumber menjelaskan dasar-dasar pasar modal, mulai dari cara kerja bursa efek hingga berbagai instrumen investasi seperti saham, reksa dana, dan obligasi. Selain itu, mahasiswa juga dibekali dengan pengetahuan tentang risiko dan peluang dalam berinvestasi. Edukasi ini sangat penting, terutama di era digital, di mana investasi dapat diakses dengan mudah melalui platform online. Narasumber juga memberikan panduan praktis agar mahasiswa dapat mengelola risiko dan menentukan strategi investasi yang tepat.
Acara ini dipandu oleh Sulaeman Hadi Sukmana sebagai moderator, dan menghadirkan dua narasumber utama yaitu, Hendra Jovianto dari Bursa Efek Indonesia dan perwakilan dari Phillip Sekuritas Indonesia. Sebagai seorang profesional berpengalaman, Hendra Jovianto memberikan penjelasan rinci mengenai peran BEI dalam pasar modal Indonesia, serta langkah-langkah awal yang dapat diambil mahasiswa yang ingin terjun ke dunia investasi. Perwakilan dari Phillip Sekuritas Indonesia juga memberikan gambaran praktis tentang cara memilih instrumen investasi dan pentingnya literasi keuangan dalam mempersiapkan masa depan finansial.
Seminar ini dilaksanakan selama lima hari, dari tanggal 21 hingga 25 Oktober. Setiap sesi diadakan secara daring melalui Zoom, sehingga mahasiswa dari berbagai kampus BSI dapat ikut serta tanpa kendala jarak. Model seminar yang daring ini memungkinkan mahasiswa untuk mengakses materi secara fleksibel, sambil tetap terlibat dalam diskusi dan tanya jawab dengan narasumber. Format ini dirancang agar setiap peserta bisa aktif bertanya dan berdiskusi langsung dengan para ahli di bidangnya.
Literasi keuangan adalah keterampilan penting bagi generasi muda, terutama bagi mahasiswa BSI yang sedang memulai perjalanan mereka menuju kemandirian finansial. Seminar ini memberikan pengetahuan dasar tentang bagaimana pasar modal dapat membantu mereka dalam mengatasi masalah keuangan jangka panjang. Dalam acara ini, mahasiswa BSI diharapkan dapat memahami bagaimana investasi yang tepat bisa menjadi langkah strategi untuk mencapai kestabilan finansial di masa depan, alih-alih hanya mengandalkan tabungan yang cenderung tidak berkembang.
Seluruh materi dan rekaman seminar ini tersedia secara online, sehingga mahasiswa yang tidak dapat hadir pada jadwal tertentu masih dapat memanfaatkan informasi yang disampaikan. Dengan adanya akses fleksibel ini, siswa memiliki kesempatan lebih besar untuk mempelajari materi literasi keuangan dan pasar modal secara mandiri. Melalui materi yang disusun oleh Bursa Efek Indonesia dan Phillip Sekuritas Indonesia, mahasiswa dapat mengulang dan mempelajari setiap topik yang dianggap penting dalam pengelolaan keuangan mereka.
Dengan pengetahuan tentang pasar modal, mahasiswa BSI dapat mulai merencanakan keuangan mereka secara lebih terstruktur. Seminar ini juga memberikan wawasan tentang bagaimana strategi investasi bisa menjadi solusi dalam mengatasi masalah keuangan jangka panjang. Siswa diberikan pemahaman bahwa pasar modal bukanlah ajang untuk cepat kaya, melainkan salah satu cara untuk mengembangkan aset secara bertahap dan aman. Melalui seminar ini, mereka didorong untuk lebih bijaksana dalam memilih instrumen investasi dan memahami risiko yang mungkin dapat terjadi.
Seminar literasi keuangan ini merupakan langkah awal yang penting bagi mahasiswa BSI untuk memahami pasar modal dan strategi investasi. Dengan bimbingan dari narasumber profesional, mahasiswa dapat membangun fondasi keuangan yang lebih kokoh. Bagi mahasiswa BSI yang ingin terus mendalami literasi keuangan, Universitas BSI Kampus akan terus mendukung program-program edukatif lainnya. Jangan lewatkan kesempatan untuk berpartisipasi dalam acara-acara serupa, karena literasi keuangan adalah modal berharga untuk mencapai stabilitas